Konsep Dan Aspek Magnet

 Pengertian Magnet:

• Magnet atau besi sembrani adalah suatu benda yang mampu menarik objek atau benda tertentu. Magnet sendiri telah diketahui dan banyak ditemukan di daerah Magnesia, tepatnya di Gunung Ida oleh orang-orang zaman Yunani Kuno.
• Selalu memiliki dua kutub, yaitu kutub utara (U) dan kutub selatan (S). Kekuatan magnet dalam menarik benda-benda tertentunya disebut dengan gaya magnet. Magnet bisa berbentuk huruf U, silinder, batang, jarum, keping hingga ladam (tapal kuda).

 Contoh magnet:

Sifat Magnet:

• Dapat menarik benda logam
    Berdasarkan sifat kemagnetannya, benda-bendanya dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis, yaitu:

• Benda-benda logam yang dapat ditarik sangat kuat oleh magnet (Ferromagnetik). Contohnya adalah baja.
• Benda-benda logam yang ditarik lemah oleh magnet (Paramagnetik). Benda tetap bisa ditarik oleh magnet, hanya saja tidak dapat menempel dengan kuat dan mudah untuk dipisahkan dari magnet . Contohnya adalah aluminium.
• Benda yang tidak bisa ditarik oleh magnet (Diamagnetik). Contoh: plastik, seng, dan kertas

• Memiliki 2 kutub (utara dan selatan)
• Kutub yang berbeda (U,S) akan saling tarik menarik, kutub yang sama akan saling tolak menolak (U,U/S,S)

• Jika kutub sejenis didekatkan maka akan terjadi gaya tolak menolak, sementara jika kutubnya berlawanan akan terjadi tarik menarik.
• Magnet terdiri dari magnet-magnet kecil yang terletak berderet dari kutub utara menghadap ke arah kutub selatan magnet dan sebaliknya kutub selatan menghadap ke kutub utara magnet. Magnet-magnet kecil tersebut dinamakan magnet elementer

• Gaya magnet bisa menembus penghalang (tergantung ketebalan dan kekuatan magnet)
• Magnet memiliki gaya yang dapat menembus benda. Jadi meskipun ada logam yang terhalang oleh kaca atau kertas, namun logam tersebut tetap terkena gaya magnet

• Memiliki medan magnet


• Magnet memiliki gaya yang dapat menembus benda. Jadi meskipun ada logam yang terhalang oleh kaca atau kertas, namun logam tersebut tetap terkena gaya magnet.
• Medan gaya magnet adalah ruang disekitar magnet yang masih ada pengaruh gaya tarik magnetnya. Medan gaya magnet digambarkan sebagai garis lengkung yang disebut garis gaya magnet.
• Pola garis gaya ketika kutub yang sama jenis didekatkan terlihat garis gaya yang terbentuk saling menjauhi, hingga seolah ada ruang kosong. Misalnya kita dekatkan kutub utara dengan kutub utara atau kutub selatan dengan kutub selatan. Sementara itu jika kutub beda jenis didekatkan, kutub utara jika didekatkan dengan kutub selatan maka terlihat pola garis gaya saling menyambung dari kutub ke kutub.

• Sifat magnetnya (daya tariknya) dapat menghilang
• Melemahnya hingga hilangnya sifat kemagnetan dari sebuah magnet dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti terbentur dan terjatuh secara terus menerus dan terbakar. Sifat ini dimiliki oleh jenis logam buatan sementara.

Jenis Magnet Berdasarkan Asal Pembentukannya:

1. Magnet alam => Terbentuk secara alami, berupa batuan alam atau benda lain.
2. Magnet buatan => Terbentuk karna dibuat oleh manusia , dibuat dari bahan magnetik kuat (besi dan baja) atau dari bahan feromagnetik (feromagnetik kuat dan feromagnetik lemah)

Jenis Magnet Berdasarkan Sifat Kemagnetannya:

1. Magnet permanen => Sifat kemagnetan tetap atau bertahan lama, terbuat dari bahan feromagnetik keras.
2. Magnet sementara => Sifat kemagnetan hanya ada saat proses pembuatan berlangsung tidak tetap atau tidak bertahan lama, terbuat daro feromagnetik lunak (besi).